Selasa, 03 November 2015

Rasakan Pelukan Alam


Berkegiatan di alam bebas, seperti mendaki gunung, susur hutan, susur pantai, susur goa dan lain-lain merupakan kegiatan yang sangat diminati oleh kalangan pemuda akhir-akhir ini. Saya pernah memiliki pengalaman dengan teman yang sangat suka sekali berfoto ketika dia berada di alam. Sampai ada puluhan bahkan ratusan foto selfie di satu spot dan anehnya lagi posenya pun gitu gitu aja. Yang lihat aja capek, apalagi yang berfoto. Yang lebih parah, saya juga pernah memiliki pengalaman dengan teman yang ketika berkegiatan di alam malah asik sendiri dengan game di gadgetnya. Saya tidak habis pikir. Apakah se membosankan itukah alam yang indah ini? Sungguh sangat disayangkan menghabiskan waktu yang sangat terbatas hanya untuk kegiatan berfoto dan bermain gadget sehingga mengabaikan hal lain yang bisa kalian nikmati di alam. Memang tidak ada yang salah, setiap orang berhak melakukan apa saja yang mereka sukai. namun bagi saya saat ini tak sedikit yang lupa akan esensi menikmati alam. 

Keindahan dan kemegahan alam tidak bisa dinikmati hanya dari sebuah foto. Akan selalu ada bagian yang hilang dari sebuah foto karena sejatinya foto yang diambil hanyalah bagian kecil yang tak mampu merepresentasikan sesuatu yang dirasakan oleh ke lima panca indera kita. Foto hanyalah gambaran visual yang hanya mampu dinikmati oleh mata. Masih ada 4 indra yang lain yang tidak bisa kita nikmati dengan hanya menikmati foto. masih ada lidah untuk mengecap, masih ada hidung untuk menikmati aroma, masih ada telinga yang mendengar, dan masih ada kulit yang dapat merasakan dingin, panas, dan sentuhan-sentuhan. Coba saja jika saya tanya apa kalian menikmati basah dan dinginnya embun yang menusuk kulit? Apakah kalian menikmati lambaian ilalang yang diterpa angin itu? Apa kalian menikmati kicauan burung dan jangkrik yang bersaut sautan? Apa kalian menikmati aroma kopi panas yang diseduh ditengah dinginnya kabut? Apa kalian menikmati lembutnya cahaya matahari yang membakar kulit? Saya yakin pasti tak sedikit yang mengabaikan hal-hal kecil itu. 

Sesungguhnya hal yang paling membuat rindu adalah itu semua, sebuah kekuatan dari alam yang mampu membuat penikmatnya ingin kembali dan kembali lagi. Menjadikannya candu yang mampu mengabaikan hal-hal lainnya. Tak seberapapun membosankannya foto yang ada, akan selalu ada alasan untuk kembali. Karna hanya dengan kembali ke alam lah kita dapat merasakan sebuah foto yang membosankan itu menjadi sebuah kedaan nyata yang mampu mengulang memory kedamaian. Maka dari itu, jika kalian berada di alam, cobalah sesekali rebahkan tubuhmu di tanah, pejamkan matamu, nikmati dan rasakan alam memelukmu kawan.

Salam.

3 komentar:

  1. Aroma kopi angin yang menyrang tenda aroma dati pinus dan saat menarik nafas agak sesak di hidung. Itu yg tidak bisa di capture dan kemungkinan anak cucu kita tak bsa merasakannya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. maka dari itu kita perlu melestraikan alam. walau teredengar klise, namun itulah satu-satunya jalan agar semua keindahan itu tetap bisa kita nikmati. salam lestari !

      Hapus
  2. Gambling in New Jersey - JTG Hub
    Gambling in New 양주 출장샵 Jersey. It is 전라남도 출장마사지 illegal to gamble 군포 출장안마 in 김제 출장샵 New Jersey. But we also see legal gambling 춘천 출장마사지 in New Jersey that might not be legal.

    BalasHapus