Detik ini aku merenung, merenungi apa yang baru saja terjadi
pada hidupku. Memproses dalam pikiranku, bahwa apa yang baru saja terjadi merupakan
sesuatu yang baik atau malah sesuatu yang buruk. Otak ku bukannya lamban,
melainkan berputar dengan hati-hati. Sungguh tidak sedikit orang yang
mempengaruhi hidupku. Secara langsung atau tidak langsung, mereka sering kali
mengusik ketenangan pikiranku. Seperti riak air yang bergelombang dan seperti Radiasi
yang semu. Namun semua yang mengusik itu membuat suatu hal baru keluar dalam hidupku.
Sesuatu yang tak pernah kusadari aku memilikinya. Ya inilah sisi gelapku.
Aku suka muak dengan segala perkataan orang yang tidak
sepikiran denganku. Rasa muak rasa tidak puas itu akan selalu hinggap di
langit-langit pikiranku. Tak akan pernah ku keluarkan hingga benar-benar rasa
muak itu tak lagi hinggap. Melainkan menggerogoti langit-langit pikiranku. Akan
ku kuras semuanya, bahkan bila perlu hingga yang lain merasakan hal yang sama
dengan apa yang aku rasakan.
Aku suka mengamati. mengamati segala sesuatu yang ada di
lingkaran jangkauanku. Berlama-lama memandangi sesuatu, mendengar sesuatu,
mencium sesuatu, dan kemudian mentransfer segalanya ke otak. Sehingga timbul
pemikiran-pemikiran tentang proses menyimpulkan segala yang aku dapat dari
panca inderaku. Bungkam dengan segala ke-egois-an dengan diri sendiri.
Aku suka lupa diri. Lupa akan posisi dan kodratku sebagai
manusia. Aku sering memilih untuk menentang segala ketentuan yang telah
ditetapkan. Aku sering merasa bahwa hidup bukan untuk mengatur orang lain. Aturlah
dirimu sendiri. bawalah hidupku ke tempat yang kamu mau, jangan pernah
keluarkan lagi tujuan “harus” mu itu.
Aku suka takut. Takut akan segala hal yang mengancam. Takut
akan segala hal menyenangkan yang perlahan-lahan meredup. Tak seberapapun kecil
atau besarnya hal itu. Semua yang aku serap di kala takut seakan membuat rasa
itu semakin menjadi-jadi. Ingin rasanya kuhempaskan saja rasa itu ke lantai
hingga pecah. Dan kepingan tajam ketakutan itu akan kujadikan senjata untuk
memperkuat kelemahan diri.
Masih banyak hal yang kalian semua perlu tau. Karena
sesungguhnya setiap orang akan selalu mempunyai sisi gelap. Sisi kelam yang
mungkin tidak terlihat oleh orang lain, namun perlu untuk diketahui setiap
individu yang bernyawa. Dan pada akhirnya, sisi gelap setiap manusia tidak akan
menjadi sesuatu yang baik jika tidak disertai usaha untuk meneranginya. Seperti
langit malam yang tidak akan pernah indah tanpa hadirnya bintang-bintang.