Mengapa saya menulis?
Saya tidak tahu banyak tentang dunia tulis menulis, saya bukan penikmat sastra, saya bukan orang yang senang membaca apalagi menulis, saya juga bukan orang yang betah berlama lama berkutat dengan buku dan tulisan. Namun, keinginan saya untuk mendokumentasikan pengalaman, cerita, serta pikiran mendorong saya mengesampingkan itu semua. Keinginan ini jauh lebih kuat daripada memikirkan proses panjang yang harus saya lakukan, merangkai kata menjadi kalimat, merangkai kalimat menjadi paragraf, memilih diksi dan tanda baca yang sesuai. sungguh.. terlalu banyak cerita dan emosi yang selama ini saya pendam sendiri. saya hanya tak ingin semua pikiran saya tentang suatu hal hanya terkubur dan kadaluarsa di dalam pikiran saya. rasanya tak rela jika harus membiarkan taburan ide ide hanya menempel pada dinding otak saya dan hilang ketika tertiup angin.
Itulah sebabnya saya menulis. Ada yang bilang jika hidup harus meninggalkan jejak. Ya.. saya ingin meninggalkan jejak, jejak yang baik! Saya ingin merasa bebas lepas dan keluar dari konskuensi disukai atau tidak disukai, akan jadi apa adanya tanpa mau diperbudak dengan yang lain, tanpa batas, dan dengan gaya menulis yang sekenanya.
semoga dengan apa yang saya tuangkan disini dan segala keterbatasannya dapat memberikan efek yang positif bagi semua yang membaca.
